Minggu, 08 Juli 2012

Kepala BPMPKB Dilantik

Pelantikan
            Setelah lima bulan -sejak Februari 2012- BPMPKB dirangkap oleh Bapak Assisten Pembangunan dan Kesra merangkap sebagai Plt Kepala BPMPKB, Rabu, 4 Juli 2012 lalu Ibu Ir. HB. Riyantini dilantik sebagai Kepala BPMPKB. Sebagaimana berita yang dirilis di http://www.pekalongankab.go.id, situs resmi Pemerintah Kabupaten Pekalongan, sebagai berikut :

(Press Release : Bag. Humas Setda). KAJEN - Sebanyak 64 PNS di lingkungan Pemerintah Kab. Pekalongan dilantik dan diambil sumpahnya pada hari ini (4/7) untuk menjadi pejabat struktural eselon II, III, IV dan Kepala Sekolah. Acara yang dilangsungkan di Aula lantai 1 Setda Kab. Pekalongan ini dihadiri oleh Muspida, instansi vertikal, dan para kepala SKPD di Lingkungan Pemkab Pekalongan.
Tercatat ada 8 PNS yang dilantik menjadi pejabat eselon II, 21 eselon III dan IV serta 35 guru yang diberi tugas tambahan sebagai kepala sekolah. Diantara pejabat yang dilantik adalah Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Yoyon Ustar yang bertukar tempat dengan Asisten Pemerintahan Sekda H. Umaidi. Sedangkan Kabag. Humas Setda Ir. Hurip Budi Riyantini dipromosikan menjadi Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Perempuan dan Keluarga berencana.
Dalam sambutannya Bupati Pekalongan, Drs. A. Amat Antono, M.Si menyatakan bahwa mutasi dan promosi merupakan hal yang lumrah, bukan karena pejabat bersangkutan tidak mampu apalagi salah. “Jabatan merupakan kepercayaan dari pimpinan, dan suatu keharusan bagi suatu organisasi yang dinamis dalam rangka memenuhi tuntutan dan harapan masyarakat”,tegasnya.
Antono menegaskan bahwa pelantikan yang dilakukannya merupakan hal wajar dan sebuah upaya penajaman konsolidasi personil dalam rangka mencari formula yang tepat untuk menjawab tuntutan dan harapan masyarakat yang selalu berkembang/dinamis. Antono berharap para kepala SKPD dapat membuat program yang terarah, terukur dan dapat dirasakan oleh masyarakat, serta hal yang sudah bagus dapat terus ditingkatkan. “Setiap rupiah yang dikeluarkan oleh pemerintah harus bermanfaat bagi masyarakat atau tidak mubadir,” seru orang nomor satu di Kab. Pekalongan ini.
Dalam kesempatan tersebut Antono juga memotivasi para PNS agar jangan hanya bekerja karena kebiasaan, tapi senantiasa berorientasi untuk memenuhi tuntutan masyarakat, apalagi kalau kita mampu berprestasi. “Itu sebuah hal yang membanggakan dan saya yakin kita bisa, buktinya kita bisa menjadi juara Lomba Bersih Sehat Tingkat Nasional, masuk nominasi lomba Keserasian program Tingkat Nasional serta BPR. BKK Kab. Pekalongan menjadi rangking 7 se-Indonesia untuk Bank dengan aset 100-500 Milyar,” imbuhnya. 
Di akhir sambutannya Antono berharap dalam lima tahun kepemimpinannya mampu memunculkan hal – hal baru yang bermanfaat dan menjadi kenangan yang baik bagi  masyarakat. “Agar hidup kita mempunyai makna, terutama bagi orang  banyak,” terangnya. (dhee2)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar